gravatar

Sporter

Di antara ribuan Aremania ( suporter Arema ) di stadion Kanjuruhan ada seorang Kakek yang mengenakan kostum Arema dan ikat kepala bertuliskan 'Singo Edan.'

Setiap klub tuan rumah membuat serangan, si Kakek berdiri dan bersorak. Tapi lalu terduduk ngos - ngosan kalau serangan Arema tak berbuah goal.

Melihat antusiasme kakek yang kira - kira berumur 70 tahun ini, seorang wartawan mendatangi dan mewawancarainya.

Wartawan : "Ma'af Pak, Bapak suka sepak bola ?"

Kakek : "Ya, dan saya cinta Arema Malang."

Wartawan : "Apakah setiap pertandingan Arema Bapak selalu nonton, kalo nonton biasanya sama siapa ?"

Kakek : "Selalu, setiap Arema main di kandang saya selalu nonton, biasanya ditemani istri saya. Tapi sekarang istri saya sudah meninggal jadi saya nonton sendiri."

Wartawan : " Oh saya turut berduka atas wafatnya istri Bapak, Tapi harusnya Bapak yang sudah tua kalau nonton ajak teman atau anak bapak, jadi bisa jagain kalau ada apa - apa."

Kakek : "Nggak ada yang mau. Saya ajak teman, anak dan cucu saya tapi semua menolak padahal tiket saya yang bayar."

Wartawan : "Lho, keterlaluan sekali anak Bapak tega membiarkan bapak yang sudah tua nonton bola sendirian. Apakah mereka tidak suka bola ?"

Kakek : "Ya mungkin Mereka bukan Aremania sejati seperti saya. Tapi mereka nggak mau nonton dengan alasan karena mereka semua menyiapkan acara pemakaman istri saya... "

Wartawan : "innalillahi......................."

Silahkan Haha..Hihihi,
TAPI jangan lupa nambahin Koleksi ya..??


Populer

Arsip Blog